Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Inilah Mobil Viral BMW 320i Terseret Air Saat Banjir

idokeren.com - Sobat keren banjir kali ini benar benar gila ... di sosmed, tv , wa semuanya tentang banjir dan banjir bukan hanya di jakarta seluruh pelosok merasakan musibah ini , bahkan ada jalan tol yang menjadi kali serem bgt sobat .

Yang lagi menjadi viral adalah tentang sebuah video yang viral tentang sebuha mobil bmw yang hanyut terbawa arus air yang cukup deras.

Tetapi anehnya mobil mobil lain disekitarnya tidak terseret arus air ko bisa yaa ada apa dengan bmw ini ?

bmw 320i terseret air banjir

Gambar diatas berseliweran di sosmed dan jagad raya hanya mobil tersebut yang sepertinya mengambang akhirnya cari info dilansir dari oto.detik Instruktur Rifat Drive Labs, Erreza Hardian coba menjelaskan mengapa mobil BMW itu mengapung seperti demikian. 

Menurutnya ada sebuah dorongan yang menyebabkan mobil terangkat dari permukaan jalan sehingga memudahkan air menyeretnya.

"Karena arus air, kalau sudah kedorong dan ada di atas air sama persis sama namanya hydroplaning," jelas Reza saat dihubungi detikcom, Rabu (1/1/2020).

Penyebab lainnya adalah, Reza memprediksi BMW tersebut sangat kedap air. Jadi ada udara yang mendukung mobil itu mengapung terseret banjir.

"Kaya kedap layaknya kapal dalamnya kedap jadi ringan," ujarnya.

Nah bagi sobat keren bagi yagn bertempat tinggal berpotensi banjir ada baiknya bersiap siap dan menyelamatkan semua keluarga terlebih dahulu karena keselamatan no 1 ,  uang dan barang bisa dicari  tapi nyawa hanya satu dan tidak ternilai.

Jika memang kendaraan sobat keren sudah terendam banjir jika tidak ingin berkejadian seperti bmw 320i yang hanyut terseret air deras ada baiknya mengikat kendaraan dengan rantai atau yang lainya agar safety.

karena jika hanya di biarkan di garasi takutnya akan hanyut seperti yang  telah banyak kita lihat di berita dan sosmed. 

Selalu jaga keselamatan anda dan keluarga ya sobat keren.

Post a Comment for "Inilah Mobil Viral BMW 320i Terseret Air Saat Banjir"