Servis Kendaraan Beroda Empat Nissan Disebut Mahal, Nissan: Hanya Persepsi Saja

Servis Kendaraan Beroda Empat Nissan Disebut Mahal, Nissan: Hanya  Persepsi Saja, Merek kendaraan beroda empat Nissan di Indonesia sering dikeluhkan akan biaya servis yang cukup tinggi. Bahkan disebut-sebut, servis kendaraan beroda empat Nissan lebih mahal dibandingkan dengan pabrikan Jepang lainnya. Pihak Nissan pun menampik hal tersebut. Menurut Head of Communication Nissan Motor Indonesia, biaya servis tersebut normal menyerupai pabrikan lain pada umumnya.

"Kita khawatirkan itu cuma persepsi ya. Seperti spare part mahal atau susah dicari kan realitanya nggak gitu. Kaprikornus kita khawatir cuma persepsi aja," .

Selain itu layanan purnajual Nissan juga tak lepas dari keluhan para konsumen. Demi menjaga konsumennya, Nissan terus meningkatkan layanan purnajualnya. Hal itu ditunjukkan dengan menambah diler dan pelayanan purnajual hingga ketika ini sudah ada 106 diler.

Baca juga: Mobil Livina Bodi Xpander Ground Clearancenya Lebih Tinggi Dari Avanza

"Kita tolong-menolong di Nissan layanan purna jual sudah ditingkatkan dari jumlah outlet hingga layanan purnajual, kualitas kemudahan baru, desain gres jadi customer lebih nyaman," tutur Hana.

"Jadi nggak hanya kuantitas aja tapi kualitas juga. Peningkatan kualitas itu kita ada Nissan Academy dan teknisi kita juga pernah menang," .

Layanan aftersales alias purnajual ini memang menjadi salah satu konsen orang Indonesia sebelum membeli mobil. Tentunya mereka tak ingin kesusahan ketika melaksanakan servis rutin. Hal serupa juga menjadi fokus para pabrikan.

Tak hanya menjual mobil, para pabrikan juga gencar membangun layanan purnajual di banyak sekali tempat biar lebih terjangkau bagi masyarakat yang tinggal di pelosok.