Tahun Politik Pengaruhi Penjualan Kendaraan Beroda Empat Mewah?

Indonesia sedang memasuki tahun politik, seiring dengan bakal digelarnya Pemilu Presiden dan Wapres RI pada 17 April 2019 mendatang. Tahun politik pun kerap dipandang sebagai tahun yang kurang dekat bagi dunia bisnis. Khususnya di industri otomotif, ada yang mengasumsikan banyak calon konsumen bakal menunda pembelian kendaraan beroda empat dan motor di tahun politik.

Fenomena ini pun disadari oleh Mercedes-Benz Distributor Indonesia. Menurut Deputy Director Sales Operations & Product Management Mercedes-Benz Distributor Indonesia Kariyanto Hardjosoemarto, akan sedikit besar lengan berkuasa ke bisnis penjualan kendaraan beroda empat premium.

"Menurut kami dampak (tahun politik) niscaya ada (terhadap penjualan), tapi kami nggak punya kekhawatiran yang berlebihan. Tetap percaya bahwa pemerintah dapat menjaga situasi dan kondisi yang kondusif dan damai. Selama ini terjaga, bisnis akan tetap berjalan." ujar Kariyanto kepada wartawan, di Senayan,.

Untuk mengantisipasi kehadiran tahun politik, Mercedes-Benz Indonesia pun sudah punya seni administrasi khusus untuk menggairahkan pasar kendaraan beroda empat premium.

"Pertama, produk line up kami yang ada (cukup lengkap). Dan kami ketika ini, bila dilihat dari awal Januari kan sangat garang sekali. Kami sudah bikin Hungry for Adventure 2019. Bulan kemudian pun ada roll out (model baru). Dan baru-baru ini kami adakan event Mercedes-Benz Weekend Test Drive 2019," jelas Kariyanto.

Selain event internal yang diselenggarakan Mercedes-Benz, beberapa ekspo otomotif yang akan digelar tahun ini, sedikit banyak juga akan membantu penjualan kendaraan beroda empat premium.

"Karena kami biasanya paling banyak menjual kendaraan beroda empat di semester 2. Sebab dibantu banyak pameran, menyerupai GIIAS, dan lain-lain. Kami juga ada ekspo tunggal Star Expo. Itu jadi agenda tahunan. Selain itu, penjualan kami pun biasanya akan naik kalau mendekati lebaran atau menjelang puasa," pungkas Kariyanto.